Industri animasi saat ini semakin berkembang dengan munculnya berbagai macam film ataupun tayangan animasi. Bahkan saat ini banyak iklan-iklan yang menggunakan animasi sebagai konsepnya. Dengan semakin berkembangnya industri animasi maka peluang kerja sebagai animator semakin menjanjikan. Anda yang memiliki passion di bidang animasi kemudian perlu kuliah animasi untuk meningkatkan skill agar setaraf dengan profesional.
Pada perguruan tinggi, Anda akan mempelajari berbagai macam hal yang berhubungan dengan animasi. Kebanyakan hal-hal yang akan dipelajari tidak bisa didapatkan secara otodidak saja. Selain itu, pengajar yang berpengalaman juga akan memberikan pengalamannya sebagai pembelajaran untuk mahasiswa. Jika tertarik melanjutkan kuliah di bidang animasi, Anda perlu mengetahui beberapa hal berikut ini:
Hitung-hitungan
Beberapa orang memilih jurusan animasi untuk menghindari hitung-hitungan atau matematika. Apabila Anda juga melakukannya maka Anda salah besar. Pasalnya matematika merupakan ilmu dasar dalam dunia animasi. Jadi Anda tetap akan mendapatkannya meskipun tidak mendalam seperti jurusan matematika. Sebaiknya Anda sudah terbiasa dengan hitung-hitungan apabila berniat mengambil jurusan ini.
Mata Kuliah
Animasi merupakan industri yang berhubungan dengan gambar jadi mata kuliah yang akan Anda dapatkan tidak jauh dari gambar. Pada awal perkuliahan Anda akan mendapatkan materi dasar mengenai desain dan desain grafis. Selanjutnya Anda akan mendapatkan mata kuliah Penulisan Cerita, Character Design, kemudian Animasi 2D dan Animasi 3D. Semua berjalan bertahap mulai dari pembelajaran dasar hingga menuju ke pembelajaran yang lebih detail.
Gaya yang Digunakan
Dalam dunia animasi, ada 4 gaya yang dikenal secara luas yaitu Anime (Jepang), Disney, Marvel, dan Europe. Industri animasi di Indonesia mengikuti gaya milik dari Disney. Jadi kuliah animasi di Indonesia akan belajar berdasarkan gaya Disney. Anda yang terbiasa mengikuti gaya Jepang atau Anime harus mulai mengubahnya menjadi gaya Disney. Tidak perlu membuang gaya tersebut, Anda bisa mengkombinasikan dengan gaya Disney sehingga lebih unik.
Peralatan untuk Membuat Animasi
Beberapa jurusan perkuliahan tidak membutuhkan peralatan khusus dalam pembelajaran. Hal tersebut berbeda dengan animasi yang sangat bergantung dengan peralatan. Apabila tidak ada peralatan yang memadai maka proses pembelajaran akan sulit dilakukan. Beberapa peralatan wajib yang harus dimiliki adalah komputer, pen tablet untuk menggambar, dan aplikasi atau software.
Software atau Aplikasi yang Digunakan
Banyak orang yang sangat lihai menggambar animasi melalui kertas. Namun jika masuk di industri animasi, Anda harus mulai terbiasa menggambar animasi menggunakan perangkat lunak atau software. Software yang digunakan untuk membuat animasi tergantung dari jenis animasi. Misalnya animasi 2D menggunakan software berupa Photoshop, Toon Boom, dan After Effect. Sedangkan animasi 3D menggunakan Maya (Autodesk), Autodesk 3 Ds Max, dan Cinema 4D.
Biaya
Biaya kuliah menjadi hal terakhir yang harus Anda ketahui sebelum mengambil jurusan animasi. Besarnya biaya kuliah sebenarnya tergantung dari masing-masing institusi pendidikan tinggi yang menghadirkan program ini. Apabila menginginkan biaya yang ringan, Anda bisa mengambil short course atau kursus singkat.
Itulah beberapa hal yang harus Anda persiapkan dan ketahui sebelum memilih kuliah animasi. Sedangkan institusi pendidikan tinggi kredibel yang bisa Anda pilih untuk mengembangkan skill adalah IDS atau International Design School yang berada di Jakarta.
Beberapa keunggulan dari IDS yaitu pengajar berpengalaman, fasilitas lengkap, serta berkesempatan untuk melanjutkan kuliah di luar negeri. Pasalnya IDS bekerja sama dengan dua universitas dari Australia sehingga kesempatan untuk menimba ilmu di luar negeri semakin terbuka. Tertarik kuliah di IDS? Cari tahu informasi lebih lanjut di website idseducation.com.