Untuk melindungi kendaraan anda dari berbagai resiko seperti kecelakaan atau kasus kejahatan lainnya, maka banyak pemilik kendaraan sekarang ini yang mempercayakan akan perlindungan untuk kendaraannya dengan memilih asuransi mobil. Adanya asuransi mobil dapat menjadi pengganti akan kerugian yang terjadi saat mobil anda mengalami kecelakan yang tidak diharapkan.
Akan tetapi untuk mendapatkan perlindungan ini perlu dilakukan klaim asuransi mobil secara benar. Ini karena jika klaim yang dilakukan salah maka besar kemungkinan klaim yang dilakukan akan ditolak oleh pihak perusahaan asuransi.
Untuk mempermudah dalam melakukan klaim asuransi mobil maka mengetahui tentang apa saja yang harus disiapkan saat melakukan klaim harus betul-betul dipahami.
Dan diantara berbagai dalam melakukan klaim asuransi mobil berikut ini beberapa hal yang wajib ada supaya klaim yang dilakukan bisa diterima, dan berikut ini diantaranya.
1. Foto copy polis asuransi. Adanya polis asuransi sangat penting diperlukan sebagai tanda bukti bahwa mobil anda terdaftar dalam asuransi di perusahaan tersebut. Untuk memenuhi kelengkapannya maka menyiapkan berupa foto copynya perlu anda siapkan dalam pengajuan klaim.
2. SIM (surat ijin mengemudi) yang masih berlaku. Adanya SIM penting diperhatikan karena bisa saja pihak asuransi menolak klaim jika SIM yang digunakan telah kadaluarsa atau sudah tidak berlaku lagi.
3. KTP yang masih berlaku. Selain SIM adanya KTP juga penting dalam melengkapi klaim yang dilakukan, pastikan juga KTP yang dipakai masih berlaku sehingga tidak dibalikan lagi dan klaim anda bisa diterima.
4. Adanya surat kehilangan dari kepolisian. Surat ini diperlukan jika mobil anda mengalami kehilangan akibat pencurian. Anda dapat menggunakannya sebagai pelengkap akan persyaratan yang dibutuhkan. Selain itu jika mobil anda mengalami kecelakaan maka bukti akan kerusakan mobil juga bisa anda lengkapi dengan terlebih dahulu memfoto berbagai kerusakan yang terjadi.
Selain melengkapi akan berbagai persyaratan di atas, pastikan juga saat mengajukan klaim tidak melewati akan batas maksimal yang dari pihak asuransi. Memperhatikan akan hal ini dapat menjadikan klaim yang dilakukan bisa lebih mudah dan dapat diterima oleh pihak perusahaan asuransi.